tag:blogger.com,1999:blog-79675580246231664592024-02-19T23:55:02.232+08:00Ainul Mardiyah @ ainulidrisUnknownnoreply@blogger.comBlogger157125tag:blogger.com,1999:blog-7967558024623166459.post-57207658153955835302016-02-10T08:09:00.000+08:002016-02-10T08:09:17.172+08:00<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div>
Jika Anda mencium tangan seorang ulama, tentu saja kerana sang alim memang memiliki kemuliaan dan layak memperoleh penghormatan seperti itu. Biasanya tangan yang dicium lebih berbanding yang mencium. Jika semua itu benar, bagaimana jika orang yang paling mulia di dunia dan akhirat, iaitu Muhammad Rasulullah Saw yang mencium tangan seseorang? Apakah orang yang tangannya dicium itu lebih mulia berbanding Rasulullah SAW?<br />
Siapa orang beruntung yang dicium tangannya oleh Rasul?<br />
Tidak selalu orang yang tangannya dicium lebih mulia dari yang mencium. Apa maksud dan tujuan Rasulullah Saw mencium tangan seseorang?<br />
Ketika Rasulullah Saw mencium tangan seorang pekerja (buruh), Rasulullah Saw ingin mengajarkan kepada masyarakat masa itu – yang masih materialistik dan feodalistik – agar mereka menghargai kerja keras orang lain.<br />
Mereka harus memuliakan keringat para buruh, para petani, para nelayan, dan orang-orang kecil yang sudah bekerja keras membanting tulang demi penghidupan mereka. Manusia harus saling menghormati, mesti saling menghargai semua kerja keras yang dilakukan siapa pun.<br />
Manusia mesti menilai setiap titis keringat seseorang tidak hanya dari segi material sahaja tapi juga mesti menilainya dari besarnya usaha dan perjuangannya. Bukankah mencari penghidupan itu juga sebuah jihad? Sebuah perjuangan yang juga memiliki nilai-nilai spiritual?<br />
Ketika suatu masyarakat atau suatu pemerintahan tidak lagi menghargai kaum pekerja, maka akan terjadi suatu “kezaliman”, suatu ketidakseimbangan, suatu tanda-tanda kehancuran yang mungkin tidak terlihat oleh mata telanjang, tetapi mata moral maupun spiritual mampu melihat “ketempangan” dan “lubang besar” yang akan menghisap seluruh “kestabilan " sususan masyarakat yang ada.<br />
Sikap orang-orang besar yang meremehkan orang-orang kecil sama saja dengan sikap meremehkan “sebuah batu bata kecil” yang diletakkan di dalam susunan terbawah sebuah menara yang tinggi dan besar. Tapi dapatkah kita sedari bahawa jika “batu bata kecil” ini kita tidak kuat maka kestabilan susunan menara yang besar dan tinggi ini menjadi goyah?<br />
Di masa kekhalifahan Imam Ali (as), suatu ketika Imam Ali (as) berjalan bersama salah seorang sahabatnya dan beliau melihat seorang tua yang sedang mengemis. Imam Ali (as) bertanya kepada sahabatnya, “Mengapa lelaki tua ini mengemis?”<br />
Sahabatnya menjawab, “Lelaki ini seorang Nasrani.”<br />
Imam Ali as marah seraya menyatakan, “Bukankah ketika lelaki ini masih muda kalian mempekerjakannya dan mengambil pajak (jizyah) darinya, tapi mengapa ketika ia sudah tua kalian melepaskannya begitu saja?!” Setelah berkata begitu Imam Ali (as) memerintahkan agar lelaki tua itu diberi tunjangan hari tua dari Baitul Mal. [1]<br />
Siapa Lagi Tangan Mulia Yang Dicium Sang Nabi?<br />
Ada satu tangan mulia lagi yang kerap dicium oleh Baginda Rasul SAW. Tangan mulia itu tidak lain adalah milik tangan puteri tercinta Nabi sendiri, Sayyidah Fatimah Az-Zahra (as). Mengapa Rasulullah Saw mencium tangan kecil yang mulia ini? Perilaku Rasulullah Saw ini membuka mata orang-orang penting, para politik dan Muslim pada masa itu.<br />
Ketika sebahagian masyarakat Arab masih merendahkan kaum perempuan pada masa itu, Rasulullah Saw justru melakukan tindakan revolusi dengan mencium tangan anak perempuannya. Ketika kaum perempuan sedemikian mendewa-dewakan kaum lelaki. Ketika kaum lelaki menginjak-injak martabat kaum perempuan. Ketika masih bercokol di kepala kaum bangsawan Arab saat itu bahwa anak-anak perempuan hanya membawa sial bagi mereka, Rasulullah Saw justeru menghormati anak perempuannya.<br />
Menakjubkan !<br />
Ketika Rasulullah Saw mencium tangan puteri tercintanya, Fatimah Az-Zahra (as), Rasulullah Saw ingin mengajarkan kepada masyarakat Arab dan umat manusia seluruhnya bahwa perempuan mesti dihormati, mesti dihargai dan mesti dicintai!<br />
Bukan dihina, bukan dipijak-pijak apalagi disingkirkan. Sejarah masih menyimpan catatan bagaimana bapak-bapak kaum Quraisy pada masa lalu merasa terhina jika mendapatkan anak perempuan. Mereka bahkan – saking malunya – rela membunuh dan menanam hidup-hidup putri-putri mereka yang masih merah di tengah-tengah padang pasir.<br />
Salah seorang sahabat Nabi terkemuka juga mengakui pernah melakukan perbuatan keji seperti itu. Poin lainnya yang mesti dicermati adalah bahwa Nabi Saw tidak melakukan hal ini hanya karena alasan di atas. Poin terpenting lainnya adalah Nabi Saw ingin memberitahu kepada umat Islam pada masa itu dan di masa-masa yang akan datang bahwa putrinya adalah orang yang dimuliakan Allah dan Rasul-Nya.<br />
Rasulullah Saw bersabda, “Sebaik-baik wanita di Surga adalah Maryam binti ‘Imran, Khadijah binti Khuwailid, Fathimah binti Muhammad, Asiyah binti Muzahim, isteri Fir’aun” (Bihar al-Anwar 13 : 162, Jalaluddin Suyuthi juga meriwayatkan di dalam kitabnya, Musnad Fatimah Az-Zahra, hlm 111)<br />
Aisyah sendiri meriwayatkan bahwa Rasulullah Saw bersabda kepada putrinya Fatimah, “Wahai Fatimah, apakah engkau rela menjadi pemimpin kaum perempuan di dunia dan akhirat.” (H.R Al-Hakim)<br />
Tidak hanya itu! Ketika Rasulullah Saw mencium tangan putrinya di hadapan umat Islam saat itu, Nabi Saw juga mengisyaratkan kepada mereka, “Inilah putriku, yang darinyalah lahir keturunanku yang mereka itu adalah para Imam Ahlul Bait, para pemimpin sejati kalian!”<br />
Laa hawla wa laa quwwata illa billah!<br />
Catatan kaki:<br />
1. Ma’alim al-Hukumah hlm. 522</div>
</div>
Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7967558024623166459.post-47729749426061672362016-02-10T07:57:00.004+08:002016-02-10T07:57:35.028+08:00Doa untuk Nur Afrina Balqis<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<span style="background-color: #f7f0e9; color: #632035; font-family: Helvetica, Arial, Verdana, 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: 13px;"> Bismillah Hirrahma Nirrahhim,"</span><br style="background-color: #f7f0e9; color: #632035; font-family: Helvetica, Arial, Verdana, 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: 13px;" /><span style="background-color: #f7f0e9; color: #632035; font-family: Helvetica, Arial, Verdana, 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: 13px;">Dengan Nama Allah yang amat pemurah lagi amat pengasihani.</span><br style="background-color: #f7f0e9; color: #632035; font-family: Helvetica, Arial, Verdana, 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: 13px;" /><span style="background-color: #f7f0e9; color: #632035; font-family: Helvetica, Arial, Verdana, 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: 13px;">Ya Allah, Ya Tuhan ku,</span><br style="background-color: #f7f0e9; color: #632035; font-family: Helvetica, Arial, Verdana, 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: 13px;" /><span style="background-color: #f7f0e9; color: #632035; font-family: Helvetica, Arial, Verdana, 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: 13px;">Bimbinglah akhlak anak ini(nur afrina balqis binti khamarzul)., jadikan ia anak yang solehah, bijak dan pintar dalam semua urusan yang di redhai Mu Ya Allah, Lapangkan rezeki nya, seluas-luasnya Ya Allah..Engkau berikan lah kesihatan matanya, telinganya,dan tubuh badan yang walafiat.</span><br style="background-color: #f7f0e9; color: #632035; font-family: Helvetica, Arial, Verdana, 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: 13px;" /><span style="background-color: #f7f0e9; color: #632035; font-family: Helvetica, Arial, Verdana, 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: 13px;">Ya Allah. . permudahkan segala urusan baginya dan kedua ibubapanya samada di dunia mahupun di akhirat, Ya Allah</span><br style="background-color: #f7f0e9; color: #632035; font-family: Helvetica, Arial, Verdana, 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: 13px;" /><span style="background-color: #f7f0e9; color: #632035; font-family: Helvetica, Arial, Verdana, 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: 13px;">Ya Allah. berilah nikmat kesihatan yang berpanjangan kepadanya dan keluarganya , Ya Allah</span><br style="background-color: #f7f0e9; color: #632035; font-family: Helvetica, Arial, Verdana, 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: 13px;" /><span style="background-color: #f7f0e9; color: #632035; font-family: Helvetica, Arial, Verdana, 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: 13px;">Ya Allah…Jauhkanlah Dia dari semua perkara yang boleh mendatangkan keburukan kepadanya YA Allah..</span><br style="background-color: #f7f0e9; color: #632035; font-family: Helvetica, Arial, Verdana, 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: 13px;" /><span style="background-color: #f7f0e9; color: #632035; font-family: Helvetica, Arial, Verdana, 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: 13px;">Ya Allah…pertajamkanlah ingatannya seperti mana kau pertajamkan ingatan para nabi MU…</span><br style="background-color: #f7f0e9; color: #632035; font-family: Helvetica, Arial, Verdana, 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: 13px;" /><span style="background-color: #f7f0e9; color: #632035; font-family: Helvetica, Arial, Verdana, 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: 13px;">Ya Allah.kesungguhnya kesejahteraan anak ini(nur afrina balqis binti khamarzul)., dan hamba mu yang kerdil ini adalah di bawah kuasa Mu Ya Allah.</span><br style="background-color: #f7f0e9; color: #632035; font-family: Helvetica, Arial, Verdana, 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: 13px;" /><span style="background-color: #f7f0e9; color: #632035; font-family: Helvetica, Arial, Verdana, 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: 13px;">Ya Allah Ya Tuhan ku , ampunlah dosa-dosa ku ya Allah .Tiada apa yang boleh aku titipkan buat anak ini (nur afrina binti khamarzul)., Ya Allah, melainkan titipan doa ni shj YaAllah.</span><br style="background-color: #f7f0e9; color: #632035; font-family: Helvetica, Arial, Verdana, 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: 13px;" /><span style="background-color: #f7f0e9; color: #632035; font-family: Helvetica, Arial, Verdana, 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: 13px;">Allahummassali aala saiyidina Muhammad Wa aala aali Muhammad ..ameen ya rabbal aalamin</span></div>
Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7967558024623166459.post-53660054246634637972011-11-16T10:55:00.000+08:002011-11-16T10:57:02.263+08:00kek lumut sarawak(kukus)Bahan-bahan<br />1 cawan tepung gandum (diayak)<br />1 cawan horlicks<br />3/4 cawan gula halus<br />250 g mentega<br />4 biji telur A<br />pewarna hijau secukupnya @ Pandan Emulco<br />4 sudu besar seri kaya<br />1/4 cawan susu pekat manis<br />1 sk esen vanilla<br />Cara-cara<br />Sediakan pengukus dan didihkan air.<br />Griskan Loyang dengan mentega dan taburkan sedikit tepung.<br />Pukul mentega bersama gula halus hingga kembang dan berkrim. Gunakan kelajuan maksima.<br />Masukkan telur sebiji dan pukul hingga sebati (guna kelajuan sederhana). Kemudian, masukkan lagi sebiji telur dan pukul lagi. Ulangi proses ini sehingga habis.<br />Masukkan susu dan serikaya. Pukul lagi<br />Masukkan tepung sedikit demi sedikit diselangselikan dgn horlicks dan gaulkan sebati.<br />Masukkan pewarna hijau dan esen vanilla. Sebatikan<br />Tuangkan adunan ke dalam Loyang ( loyang 7 ” x 7 ” ) dan tutupkan dgn kertas foil.<br />Kukuskan selama 2 jam 30 minit. (tambah air panas jika hampir kering)<br />***jika suka, blend gula halus seperti gula ising supaya cepat hancur & gebu semasa diputar dgn mentega<br /><br />sumber dari <a href="http://resipi.mustaffa.org/">http://resipi.mustaffa.org/</a>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7967558024623166459.post-76627353538626988852011-11-16T10:50:00.001+08:002011-11-16T10:50:35.391+08:00Biskut Cornflakes CrunchyBAHAN-BAHAN<br />Bahan A<br />150gm butter<br />100gm gula castor<br />Bahan B<br />1 tsp esen vanilla<br />1/4 cup air sejuk<br />Bahan C<br />170gm tepung gandum<br />1/8 tsp cinnamon powder (tak ada pun tak apa)<br />1 tsp bicarbonate of soda (ayak semuanya)<br />Bahan D<br />80gm cornflakes – dikisar (boleh tambah lagi kalau nak cornflakes tu lebih terasa)<br />30gm chocolate rice<br />CARA-CARANYA<br />Bahan A diputar sehingga kembang dan masukkan bahan B<br />Ayak bahan C dan digaul bersama bahan D campurkan kedalam bancuhan pertama tadi. Adun sehingga sebati<br />Ambil 1/2tbsp dan bulatkan. letakkan atas loyang dan tekan dengan garpu<br />Bakar sehingga masak dan sejukkan<br /><br />sumber <a href="http://resipi.mustaffa.org/">http://resipi.mustaffa.org/</a>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7967558024623166459.post-5124229923051817452011-11-16T10:47:00.001+08:002011-11-16T10:48:38.809+08:00biskut gambir + kacangBAHAN-BAHAN:<br />250 gm mentega<br />150 gm gula perang<br />50 gm kacang (blend hancur)- nk ganti kekacang lain pn boleh<br />50 gm asam gambir (hancurkan)<br />1 biji kuning telur<br />2 sudu makan madu<br />200 gm tepung gandum<br />BAHAN HIASAN:<br />Kuning telur<br />Gajus /kacang<br />CARA MENYEDIAKAN:<br />Pukul mentega, gula, telur dan madu hingga sebati.<br />Masukkan gajus, asam gambir dan tepung gandum, kacau menjadi doh.<br />Terap mengikut cita rasa dan hiaskan.<br />Bakar pada suhu 180 0C selama lebih kurang 15 hingga 20 minit.Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7967558024623166459.post-77405140396956815242011-11-16T10:46:00.001+08:002011-11-16T10:46:57.504+08:00Kek Cawan Coklat Dan Krim Putar (Cupcake)Sumber dari <a href="http://resipi.mustaffa.org/">http://resipi.mustaffa.org/</a><br />Bahan-bahan<br />2 cawan air panas<br />1 1/2 cawan serbuk koko ATAU 4 auns coklat masakan (unsweetened), dicincang<br />2 3/4 tepung gandum<br />2 sudu teh baking soda<br />1/2 sudu teh baking powder<br />1/2 sudu teh garam<br />1 cawan mentega<br />2 cawan gula<br />4 telur<br />1 1/2 sudu teh vanilla<br />CARA- CARA<br />Panaskan ketuhar untuk 325° F ( kukus pun boleh )<br />Susun 12 kertas cawan kek pada acuan.<br />Cairkan coklat dan mentega di dalam mangkuk secara double boil.<br />(Coklat dan mentega di cairkan di dalam mangkuk yang diletakkan dalam periuk air yang mendidih, pastikan air yang mendidih tidak memasuki mangkuk)<br />Setelah coklat dan mentega cair sepenuhnya, tutup api dan sejukkan coklat tersebut seketika.<br />Setelah mencapai suhu bilik, masukkan gula, dan esen vanilla. Kacau rata.<br />Masukkan telur sebiji demi sebiji hingga habis.<br />Masukkan garam,tepung, baking soda & baking powder sedikit demi sedikit sehingga habis dan sebati.<br />Setelah sebati, agihkan adunan ke dalam setiap cawan kek yang telah disusun tadi.<br />Bakar selama 20 minit/ masak (uji dengan lidi)<br />Setelah masak, keluarkan dari oven dan sejukkan sehingga suhu bilik.Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7967558024623166459.post-12848806855578714612011-11-16T10:45:00.001+08:002011-11-16T10:45:52.399+08:00Kek Tradisional Sarawak Hati Pareksumber dari <a href="http://resipi.mustaffa.org/">http://resipi.mustaffa.org</a><br />Bahan-bahan<br />10 biji telur Gred A (6 biji – putih + kuningnya & 4 biji – kuning sahaja)<br />8 sb gula hitam/browning sugar<br />600 g kismis hitam<br />16 oz mentega<br />9 gelas tepung gandum<br />3 sudu teh serbuk soda bikarbonat<br />1/2 tin susu pekat manis<br />3-6 gelas gula halus (ikut citarasa sendiri)<br />Pekakas<br />Loyang 9 inci<br />Kertas aluminium foil<br />Kain/tuala<br />Cara-Cara Membuat<br />Hiris halus kismis.<br />Kemudian, gaul bersama segelas tepung dan kismis tadi.<br />Pada mangkuk adunan yang berasingan, mentega dan susu diputar sehingga putih.<br />Guna mangkuk adunan lain lagi untuk memukul telur bersama gula hingga kembang.<br />Kemudian, gabungkan kedua-dua adunan tadi dan gaul sehingga sebati.<br />Tepung sebanyak 8 gelas ditambah perlahan-lahan dan diadun bersama adunan yang digabungkan tadi.<br />Selepas itu, masukkan gula hitam dan gaul lagi hingga sebati.<br />Akhir sekali, masukkan kismis dan kacau lagi hingga rata.<br />Sediakan pengukus. Gliskan loyang dengan mentega/marjerin dan taburkan sedikit tepung.<br />Kemudian tuangkan adunan tadi ke dalam loyang dan tutup kemas dengan kertas aluminium foil.<br />Kukus kek ini selama 8 jam dengan api yang sederhana. Pastikan setiap 1 jam, pengukus diperiksa, lapkan air pada penutupnya (sebaik-baiknya tutup guna tuala). Jangan lupa tambah air kukusan jika berkurangan.Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7967558024623166459.post-80520662698101043932011-11-16T10:29:00.002+08:002011-11-16T10:44:56.156+08:00Resepi Kek Coklat BasahSumber : K.Liza (tq K.Liza.... )<br /><strong>Bahan </strong><br />180 gm butter<br />250 gm gula kastor<br />3 biji telur<br />300 gm air<br /><strong>250 gm tepung gandum</strong><br /><strong>50 gm serbuk </strong><br /><strong>1 s/k baking powder </strong><br /><strong>1 s/k soda bikarbonate</strong> (Ayak bhn2 y dboldkan)<br /><strong></strong><br /><strong>Cara: </strong><br />1. Gula dan butter dipukul sehingga kembang dan gebu.<br />2. Masukkan telur satu persatu.<br />3. Masukkan tepung gandum dan kahirnya masukkan air pula.<br />4. Bakar dalam oven yg telah dipanaskan 180'C selama 50 -60 minit.<br /><br /><strong>Topping Coklat </strong><br />250 gm cooking coklat<br />30 gm cocoa butter<br /><br /><strong>Cara</strong><br />1. Masukan bahan dlam periuk kecil.<br />2. Panaskan periuk kecil dalam periuk/pan yg lebih besar yg berisi air dan sentiasa kacau supaya coklat larut. 3. Sejukkan sebentar supaya coklat agak pekat.<br />4. Curahkan perlahan atas kek cokalt dan ratakan dengan spatula kek dan gunakan sikat kek untuk membuat corak.<br />5. Hiaskan topping mengikut kredibiti sendiri.Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7967558024623166459.post-37985754120559481452011-11-16T09:57:00.004+08:002011-11-16T10:01:55.702+08:00KUIH ASAM GUMPAL<strong>Bahan-bahan</strong><br />500 gm sagu mata ikan<br />1 biji kelapa [3 cawan santan<br />1 s/b halba2 cm halia [hiris]<br />2 ulas bawang merah [hiris]<br />1 cawan kacang hijau1 cawan gula<br /><strong>Cara:</strong><br />1. Kacang hijau direbus sehingga empok dan nampak pecah.<br />2. Bila nampak agak kering masukkan gula dan kacau sehingga kering betul.<br />3. Tutup api dan biarkan sejuk.<br />4. Bulatkan inti kacang hijau dan ketepikan.<br />5. Sagu direndamkan dan toskan. Siramkan dengan air panas dan kacau rata.<br />6. Kepalkan sagu dan masukkan inti kacang hijau tadi.<br />7. Letakkan dalam kukusan. Kukuskan sagu sehingga masak.[lebih kurang 20 minit]<br />8. Masakkan santan dengan halia, halba, bawang merah dengan api perlahan sehingga mendidih.<br />9. Masukkan sagu dan masakkan sebentar.<br />10. Sejukkan dan hidangkan<br /><br />sumber dari : <a href="http://jaya31.blogspot.com/">http://jaya31.blogspot.com</a>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7967558024623166459.post-80970933515220125682011-11-01T11:26:00.001+08:002011-11-01T11:28:38.974+08:00filling dimsum (Siew Mai)<strong>bahan-bahan</strong><br />3-4 keping dada ayam, kisar hingga lumat<br />4 keping cendawan kering, rendam hingga lembut dan cincang halus<br />1/2 cawan sengkuang cincang halus<br />3 susu besar fresh bread crumbs<br />2 sudu besar cincangan daun ketumbar salt,<br />sugar, perisa and pepper to taste<br /><strong>cara-caranya</strong><br />gaul semua bahan sebati,<br />isikan kedalam kulit wantan dan<br />kukus hingga masak...sekitar 15 minit...<br />hidang ketika panas dengan sos dan kicap... <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgUbn1iOjFdMoTFO89JP_6tUYoVyC1Q140PeT-6x5fuFqruJH4dD8w6ematb31StJeH2vOSkT-Fzwm3ypfZ4YvEKEta1xuyw04KO1tj1QA_HQe27Hfj7HV9xxcH9lV32j64eKnXN21xfiI/s1600/IMG_0035.JPG"></a>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7967558024623166459.post-71759228237894709852011-11-01T11:24:00.001+08:002011-11-01T11:26:15.725+08:00Wantan Siew Mai<strong>Bahan-bahan ( +-20 biji )<br /></strong>500g ayam, dicincang<br />100g isi udang, dicincang<br />1 sudu besar tepung jagung<br />2-3 ulas bawang putih, dicincang<br />1 cm halia, dicincang<br />1 sudu kecil minyak bijan<br />1/2 sudu kecil serbuk lada putih<br />1 sudu kecil gula halus<br />1 sudu kecil kicap cair<br />1/2 sudu kecil garam (atau secukup rasa)<br />*20 keping kulit wantan<br />*1-2 biji kuning telur masin, dibahagikan 20<br /><strong>Cara-cara<br /></strong>Gaulkan semua bahan-bahan kecuali yang bertanda * sehingga sebati. P<br />erap selama 30 minit.<br />Letak 1 sudu besar ayam yang telah diperap ke atas sekeping kulit wantan.<br />Rapatkan sekelilingnya dan letak sekeping kuning telur masin di atasnya.<br />Ulang sampai habis - 20 biji. (Saya takde telur masin, letak cili je.)<br />Kukus degan api besar selama 10-15 minit.<br />Sedap dimakan panas-panas.<br /><br /><em>resepi asal dr myresepi sky</em>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7967558024623166459.post-1901222226306586992011-10-27T16:05:00.000+08:002011-11-01T11:16:06.516+08:00Resepi kulit WantanBahan2:<br />600 gm tepung serbaguna<br />sedikit tepung iagung (untuk menabur)<br />400 ml air – boleh tambah jika perlu<br />1 biji telur<br />1 sudu teh garam<br /><br />Cara-caranya:<br />-gaulkan tepung serbaguna dan garam bersama air (sebaik2nya air hendaklah di masukkan sedikit demi sedikit bagi memastikan ianya sesuai dengan adunan tepung)<br />-uli hingga menjadi doh yang lembut<br />-rehatkan doh selama 30 minit dan tutup dengan tuala lembab<br />-setelah 30 minit, uli lagi doh tadi dan biarkan 10 minit<br />-canai doh hingga nipis dan tabur dengan sedikit tepung jagung supaya tidak melekat<br />-terap dengan acuan berbentuk 4 segi atau potong mengikut suka<br />-lapiskan tiap-tiap keping wantan dengan tepung jagung supaya tidak melekat dan simpan dalam peti sejuk<br /><br />from :haizazaUnknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7967558024623166459.post-88522222405449148352011-10-27T16:00:00.002+08:002011-10-27T16:05:41.197+08:00Air Mata Seorang LelakiIsn, 24 Okt 2011 12:12 Muhammad Hatta Editor: Srinkandi Malam<br />Air mata seorang lelaki,<br />Andai mengalir kerana kecewa dengan cinta wanita,<br />Maka hilanglah sifat pemimpinnya.<br /><br />Air mata seorang lelaki,<br />Andai mengalir kerana kecewa dengan dunia,<br />Maka hilanglah sifat redhanya.<br /><br />Air mata seorang lelaki,<br />Andai mengalir kerana tidak sanggup melihat kesusahan orang tuanya,<br />Maka terbitlah sifat belas ehsannya.<br /><br />Air mata seorang lelaki,<br />Andai mengalir kerana terluka,<br />Maka hilanglah sifat kekuatannya.<br /><br />Air mata seorang lelaki,<br />Andai mengalirnya kerana takutkan Allah S.W.T,<br />Maka bergembiralah,<br />Kerana air mata yang sedikit itu mampu,<br />Memadamkan api neraka kelak.<br /><br />Rasulullah S.A.W telah bersabda:<br /><em>"Bahawa tidak akan masuk neraka orang menangis kerana takut kepada Allah S.W.T sehingga ada air susu kembali ke tempat asalnya."</em><br /><em><br /></em>Dalam sebuah kitab Daqa'iqul Akhbar menerangkan bahawa akan didatangkan seorang hamba pada hari Kiamat nanti, dan sangat beratlah timbangan kejahatannya, dan telah diperintahkan untuk dimasukkan ke dalam neraka.<br /><br />Maka salah satu daripada rambut-rambut matanya berkata:<br />"<em>Wahai Tuhanku, Rasul Engkau Nabi Muhammad S.A.W telah bersabda, sesiapa yang menangis kerana takut kepada Allah S.W.T, maka Allah S.W.T mengharamkan matanya itu ke neraka dan sesungguhnya aku menangis kerana amat takut kepada-Mu."</em><br /><em><br /></em>Akhirnya Allah S.W.T mengampuni hamba itu dan menyelamatkannya dari api neraka dengan berkat sehelai rambut yang pernah menangis kerana takut kepada Allah S.W.T. Malaikat Jibril A.S mengumumkan, telah selamat Fulan bin Fulan kerana sehelai rambut.<br /><br />Dalam sebuah kitab lain, Bidayatul-Hidayah, diceritakan bahawa pada hari Kiamat nanti, akan didatangkan neraka jahanam dengan mengeluarkan suaranya, suara nyalaan api yang sangat menggerunkan, semua umat menjadi berlutut kerana kesusahan menghadapinya.<br /><br />Allah S.W.T berfirman yang bermaksud:<br /><em>"Kamu lihat (pada hari itu) setiap umat berlutut (yakni merangkak pada lututnya). Tiap-tiap umat diseru kepada buku amalannya. (Dikatakan kepadanya) Pada hari ini kamu dibalasi menurut apa-apa yang telah kau kerjakan."</em> (Surah al-Jathiyah ayat 28)<br /><br />Sebaik sahaja mereka menghampiri neraka, mereka mendengar kegeraman api neraka dengan nyalaan apinya, dan diterangkan dalam kitab tersebut bahawa suara nyalaan api neraka itu dapat didengar sejauh lima ratus tahun perjalanan.<br /><br />Pada waktu itu, akan berkata setiap orang hingga Nabi-nabi dengan ucapan:<br /><em>"Diriku, diriku (selamatkanlah diriku Ya Allah) kecuali hanya seorang nabi sahaja yang akan berkata, "Umatku, umatku."</em><br /><em><br /></em>Beliau ialah junjungan besar kita Nabi Muhammad S.A.W. Pada masa itu akan keluarlah api neraka jahim seperti gunung-gunung, umat Nabi Muhammad S.A.W berusaha menghalanginya dengan berkata:<br /><em>"Wahai api! Demi hak orang-orang yang solat, demi hak orang-orang yang ahli sedekah, demi hak orang-orang yang khusyuk, demi hak orang-orang yang berpuasa, supaya engkau kembali."</em><br /><em><br /></em>Walaupun dikata demikian, api neraka itu tetap tidak mahu kembali, lalu malaikat Jibril berkata,:<br /><em>"Sesungguhnya api neraka itu menuju kepada umat Muhammad S.A.W"</em><br /><em><br /></em>Kemudian Jibril membawa semangkuk air dan Rasulullah S.A.W meraihnya. Berkata Jibril A.S.:<br /><em>"Wahai Rasulullah, ambillah air ini dan siramkanlah kepadanya."</em><br /><em><br /></em>Lalu Baginda mengambil dan menyiramkannya pada api itu, maka padamlah api itu. Setelah itu Rasulullah S.A.W pun bertanya kepada Jibril A.S:<br /><em>"Wahai Jibril, apakah air itu?"</em><br /><em><br /></em>Maka Jibril berkata:<br /><em>"Itulah air mata orang derhaka di kalangan umatmu yang menangis kerana takut kepada Allah S.W.T. Sekarang aku diperintahkan untuk memberikannya kepadamu agar engkau menyiramkan pada api itu." Maka padamlah api itu dengan izin Allah S.W.T."</em><br /><em><br /></em>Telah bersabda Rasulullah S.A.W:<br /><em>" Ya Allah, anugerahilah kepada kami dua buah mata yang menangis kerana takut kepada-Mu, sebelum tidak ditemunya air mata."</em><br /><em><br /></em>Biodata Penulis<br />Muhammad Hatta bin Mohamad Zoidin Lepasan Sekolah Menengah Teknik Kuala Lumpur 2007/2008. Kini menuntut di UTM Kuala Lumpur. Penulis blog <a href="http://ceritapokta.blogspot.com/">http://ceritapokta.blogspot.com/</a>.<br />Petikan dari <a href="http://www.iluvislam.com/tazkirah/dakwah/3843-air-mata-seorang-lelaki.html">http://www.iluvislam.com/tazkirah/dakwah/3843-air-mata-seorang-lelaki.html</a>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7967558024623166459.post-13002036581478337062011-10-27T08:49:00.000+08:002011-10-27T11:04:46.768+08:00Pandan Muffin (eggless)resepi asal : <a href="http://myresipi.com/top/detail/1408">Joayee@MYR</a><br />sumber : <a href="http://dayangjack.blogspot.com/">DayangJack@DapurKu SaYang</a><br />Bahan-bahan ( 6 )<br />1 1/2 cawan tepung gandum<br />3/4 cawan gula (DJ guna 80 g )<br />1/2 sudu kecil soda bicarbonat<br />1/2 sudu kecil baking powder<br />1/2 cawan minyak masak (DJ guna mentega cair)<br />1 cawan santan pekat (kurangkan sedikit kalau santan cair)<br />1 sudu besar Andrews Liver Salt/antacid or di malaysia- ENO<br />sedikit perasa Pandan + Warna hijau (DJ guna Pandan Emulco)<br />1/3 cawan chocolate rice (DJ tambah) Cara-cara:<br />Campurkan bahan kering (tepung, gula, soda bicarbonat, baking powder) ke dalam satu bekas.<br />Campurkan bahan basah (santan, minyak, colour, perasa pandan) ke dalam satu bekas yang lain.<br />Masukkan (2) ke dalam (1), sambil dikacau dengan garpu.<br />Akhir sekali, ayakkan Andrew Liver Salt/ ENO. Kacau dengan garpu, biar sebati, tapi jangan terlebih kacau. <br />Rehatkan 5 minit.( cukup masa untuk ENO bertindak mengngeluarkan bubble)- mungkin tak berapa nampak, tapi mixture akan kurang likatnya.<br />Masukkan ke dalam bekas muffin, bakar selama 30 min, 160 deg C. <br />Untuk perasa lain boleh try contoh di bawah. <br />***Actually kukus lagi best kalau nak try option di bawah. kalau bakar kering sgt la pulak.OPTION1: @Banana Muffin@: 2 biji pisang size kecil, 3/4 cawan susu soya [x]OPTION2: @Apple Muffin@: 4 sudu besar Bramley apple source, 3/4 cawan susu soyaDari resepi ni, macam-macam perasa boleh buat. Selamat mencubaRead more: <a style="COLOR: #003399" href="http://dayangjack.blogspot.com/search/label/kek#ixzz1bwohzmQy">http://dayangjack.blogspot.com/search/label/kek#ixzz1bwohzmQy</a> Under Creative Commons License: <a style="COLOR: #003399" href="http://creativecommons.org/licenses/by/3.0">Attribution</a>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7967558024623166459.post-42770637809156147802011-10-25T15:38:00.001+08:002011-10-25T15:39:50.111+08:00Biskut TembikaiBISKUT TEMBIKAI Resepi Asal : <a style="COLOR: rgb(0,102,0); FONT-WEIGHT: bold" href="http://resipicitarasawan.blogspot.com/2009/01/biskut-tembikai.html">KAK WAN</a> Sumber : <a style="COLOR: rgb(153,0,0); FONT-WEIGHT: bold" href="http://fromintankitchen.blogspot.com/2011/08/tak-de-kerja-cari-kerja-adeh.html">KAK ITA</a> Bahan-bahan<br />150 gm gula kastor<br />150 gm mentega<br />1 biji kuning telur<br />1 sudu besar susu pekat<br />320 gm tepung gandum<br />1 sudu kecil baking powder (lain kali kena kurangkan)>>yg ni pun kita kurangkan<br />1/8 sudu teh garam<br />sedikit pewarna merah dan hijau<br />paper cups<br />bijan hitam<br /><a title="_DSC0505 by Arika1, on Flickr" href="http://www.flickr.com/photos/11115635@N05/6036480611/"></a><strong>Cara-cara </strong><br />Pukul gula dan mentega hingga sebati. Masukkan kuning telur dan susu pekat. Putar lagi hingga rata. Bubuh tepung gandum yang sudah diayak dengan serbuk penaik dan garam.<br />Uli perlahan menjadi doh. Bahagikan kepada 3 bahagian, merah, hijau dan plain. Buatkan bebola kecil dengan doh merah.<br />Canai doh plain nipis2 je..pastu salutkan dengan bebola merah tadi. C<br />anai doh hijau nipis2 gak, kemudian salutkan dengan doh tadi. Buat seperti buah tembikai.<br />Simpan sebentar di dalam peti sejuk (supaya mudah memotongnya).<br />Belah 4 bebola tadi, pastu letak lah bijan hitam sikit dan aturlah dalam paper cups dan barulah diletak di dalam tin pembakar. Bakarlah pada suhu 160 drj celcius selama 20-25 minit atau hingga masak.<br /><a title="_DSC0484 by Arika1, on Flickr" href="http://www.flickr.com/photos/11115635@N05/6036444819/"></a><a title="_DSC0486 by Arika1, on Flickr" href="http://www.flickr.com/photos/11115635@N05/6036449033/"></a><a title="_DSC0493 by Arika1, on Flickr" href="http://www.flickr.com/photos/11115635@N05/6036453535/"></a><a title="_DSC0494 by Arika1, on Flickr" href="http://www.flickr.com/photos/11115635@N05/6037012620/"></a>Bolehlah fikirkan lagi teknik yg lebih pantas ya lepas ni :D pada sapa2 yg nak buat :D<br />Untuk setiap biji kita buat berat anggaran<br />>> Hijau: 15g Putih: 13g Kuning: 10g,<br />Bungkus kuning dulu dan tutup dgn kaler putih,<br />seterusnyer hijau, buat sampai habis, gunakan cling wrap utk bungkus setiap bebola tu ya.<br />Thanks to kak ita sbb pikirkan cara nak bulat2kan dia :-) <a title="_DSC0491 by Arika1, on Flickr" href="http://www.flickr.com/photos/11115635@N05/6037019826/"></a><a title="_DSC0496 by Arika1, on Flickr" href="http://www.flickr.com/photos/11115635@N05/6037023738/"></a><a title="_DSC0495 by Arika1, on Flickr" href="http://www.flickr.com/photos/11115635@N05/6036474223/"></a>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7967558024623166459.post-43124154406949877972011-10-25T12:43:00.002+08:002011-10-25T12:52:21.317+08:00Puding tembikaiBAHAN-BAHAN<br />3keping roti<br />1/2 cawan susu pekat<br />170ml susu cair (agak2 dlm 1 cwan atau 1/2 tin susu cair)<br />8gram serbuk agar2 (boleh guna agar strip y 10 gram tu)<br />1/2 cawan gula - bleh kurangkn<br />4 1/2 cawan air<br />pewarna <a href="mailto:merah@kuning">merah@kuning</a> /hijau<br />Cara-cara<br />-Didihkan 4 cwn air,serbuk agar2 n gula ke dalam periuk.<br />-Blend halus roti,susu pekat, susu cair dan balance air tadi (1/2 cwn).<br />-Kemudian masukkan dalam periuk agar2 yg sudah didih td.<br />-Masukkan butter/marjerin dan kacau rata sampai mendidih. matikan api.<br />-Bahagi kepada 3. 3/4satu adunan biarkan warna hijau. 1/2 adunan biarkan warna asal. dan baki nye warnakan Merah @ Kuning..kacau cepat2!<br />-Tuang ke dalam loyang secara turutan mula2 warna hijau,lps2 warna asal, lps2 baru merah! ketika melapis tuang dari tepi dan pastikan atas dia 2 agak2 licin.. lps2 baru leh tuang layer 2 dan klu nk ltk cincau atau biji selasih ..kacau dalam doh warna merah-Dah siap bolehlah di simpan di dalam peti sejuk sekurang2nya sejam. Enak dmakan ketika sejuk!Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7967558024623166459.post-78042877219373227402011-10-25T12:40:00.003+08:002011-10-25T12:52:54.593+08:00Resepi Puding Marble<strong>BAHAN-BAHAN</strong><br />4 keping roti<br />1/2 cawan susu pekat<br />170ml susu cair (agak2 dlm 1 cwan atau 1/2 tin susu cair)<br />8gram serbuk agar2 (boleh guna agar strip y 10 gram tu)<br />1/2 cawan gula - bleh kurangkn<br />2 sudu besar butter/marjerin (cairkan) - xletak xpe<br />31/2 cawan air<br />2 sudu besar serbuk koko (bleh juga guna choc emulco)<br /><strong>Cara-cara</strong><br />-Didihkan 3 cwn air,serbuk agar2 n gula ke dalam periuk.<br />-Blend halus roti,susu pekat, susu cair dan balance air tadi (1/2 cwn).<br />-Kemudian masukkan dalam periuk agar2 yg sudah didih td.<br />-Masukkan butter/marjerin dan kacau rata sampai mendidih. matikan api.<br />-Bahagi kepada 2. satu adunan biarkan warna asal. dan satu adunan masukkanserbuk koko@choc emulco. kacau cepat2!<br />-Tuang ke dalam loyang secara berselang seli. sesenduk adunan asal kemudiansesenduk lagi adunan coklat. ulang hingga habis! ketika melapis@me'marble'kan hendaklah dengan CEPAT sbb puding@agar2 nih <a href="mailto:mudahsejuk@membeku">mudahsejuk@membeku</a>.<br />-Dah siap bolehlah di simpan di dalam peti sejuk sekurang2nya sejam. Enak dmakan ketika sejuk!<br />sumber dr ImaUnknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7967558024623166459.post-86092644920429036782011-10-25T12:12:00.001+08:002011-10-25T12:22:54.164+08:00Resepi Murtabak Popia<strong>Bahan A (Kulit Murtabak)</strong> <br />* 5- 6 keping kulit popia <br />* sedikit minyak untuk menggoreng<br /><strong>Bahan B (Inti Murtabak)</strong> <br />* 350 ubi kentang <br />* 100g daging cincang <br />* 1/2 biji bawang besar <br />* 3 sk serbuk kari babas <br />* 1 1/2 cawan air (anggaran) <br />* 1 sk garam (anggaran) <br />* gula <br />* sedikit minyak <br />* 2 biji telur<br /><strong>Cara Membuatnya</strong> : <br />1. Kentang di buang kulit, dibersihkan dan di potong dadu kecil. <br />2. Bawang besar di dadu kecil.<br />3. Panaskan sedikit minyak. <br />4. Tumis bawang besar sehingga wangi dan layu. <br />5. Masukkan serbuk kari yang telah dibancuh dengan sedikit air. <br />6. Kemudian masukkan daging ayam cincang. Kacau rata. <br />7. Bila daging agak masak masukkan kentang dan air. <br />8. Kacau sebati, bila air separuh kering masukkan garam, gulasecukupnya. <br />9. Kacau sehingga air agak kering. <br />10. Angkat dan sejukkan. <br />11. Pecahkan telur di dalam mangkuk. <br />12. Masukkan inti kentang tadi dan kacau sebati. Boleh tambah bawangbesar yang dihiris nipis jika suka. <br />13. Ambil sekeping kulit popia. <br />14. Sudukan 2-3 sudu besar inti kentang ke atas kulit popia. <br />15. Lipat menjadi segi 4 supaya semua inti tertutup di dalam kulit popia. <br />16. Panaskan pan dengan sedikit minyak. <br />17. Masukkan murtabak. Bila dah masak, balikkan. <br />18. Angkat murtabak bila sudah masak.Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7967558024623166459.post-24798942602958475342011-10-25T10:45:00.004+08:002011-10-25T12:11:57.235+08:00PaU Daging<strong>For the Dough:</strong><br />1 paket dari tepung pau ready mixed<br />1 cawan susu / air<br />1 / 2 cawan gula<br /><br /><strong>For the filling:<br /></strong>285g daging, dipotong dadu<br />5 ulas bawang putih, cincang<br />2 sudu besar daun ketumbar, cincang<br />1 sudu besar biji bijan, dibakar<br />2 sudu besar minyak<br />1 sudu besar tepung<br /><strong>Perasa:</strong> 3 sudu kecil kicap sos<br />1 / 2 sdt garam<br />1 / 2 tsp peras2 sudu kecil minyak bijan<br />1 / 8 sudu teh lada 2 sudu besar sos tiram<br />4-5 sudu besar gula 1 sudu besar air<br /><strong>Kaedah:<br /></strong>Campurkan bahan-bahan untuk doh dan menguli sehingga licin dan kenyal.<br />Biarkan di dalam mangkuk ditutup dengan kain lembap selama 15 minit.<br />Panaskan minyak dan goreng bawang putih, masukkan tepung dan kacau sehingga tepung masak.<br />Tambah daging dan perasa. Akhir sekali masukkan daun ketumbar dan bijan dan dimasukkan ke dalam peti sejuk untuk menyejukkan. Bahagikan adunan kepada 24 keping dan gulung setiap bahagian menjadi bola. Tekan untuk mendatar dan tempat 1 sudu kecil untuk mengisi di tengah-tengah. Isi kan inti, lipatkan bhgn tepi cam pinjut2 langsir(Stamp by pleating the edge). (Jika kedap tidak betul dilakukan, pau akan terbuka apabila ia dikukus). Letakkan kuih pau di atas sekeping kertas sqare menembus panas dan biarkan selama 10 minit di tempat yang hangat. Stim lebih cepat air mendidih yang mempunyai 2 sudu besar cuka ditambah selama 10 minit. (Jangan angkat penutup manakala mengukus) Hidangkan panas.<br /><strong>NOTA:<br /></strong>Apabila membungkus kuih pau, pastikan bahawa doh meleperkan sebesar mungkin dan bahawa minyak atau sos mengisi tidak menyentuh tepi bulatan. Jika adunan terasa kering, air berus di tepi sebelum pleating. ini juga akan memastikan pemeteraian itu tidak akan terbuka. Doh yang besar, menyebabkan ia lebih doh di bahagian atas kuih pau sebagai lipatan anda dan yang pastinya akan memberikan anda pau tersenyum.Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7967558024623166459.post-80370884878556379432011-10-25T09:23:00.000+08:002011-10-25T09:26:02.416+08:00Red Velvet Marble Cheese Brownies<strong>Bahan-bahan</strong><br />(loyang 4 segi 7x7 inci)· <br />125g + 1 sudu besar tepung serba guna (all purpose flour) @ tepung kek/tepung halus · <br />1/2 sudu kecil garam · <br />60g mentega - suhu bilik · <br />110g gula halus · <br />1 biji telur saiz A - suhu bilik · <br />1/2 sudu kecil essen vanilla · <br />120ml susu segar - suhu bilik · <br />1/2 sudu besar jus lemon @ 1 sudu besar sunquick oren · <br />1/2 sudu kecil pewarna merah - maz guna merah strawberi · <br />kurang sikit dari 1/2 sudu kecil coklat emulco · <br />1/2 sudu kecil cuka · <br />1/2 sudu kecil baking powder<br /><br /><strong>Lapisan Cheese·</strong> <br />200g cream cheese - suhu bilik · <br />1 biji telur saiz B@A - suhu bilik · <br />60g gula galus · <br />1 sudu besar jus lemon<br /><strong>Cara</strong><br />1. Panaskan oven suhu 170 C.<br />Alas loyang dengan paper sheet.<br />Biar kertas lebih dari loyang, senang nak keluarkan kek nati.<br />2. Satukan susu segar dan jus lemon, biarkan 5 minit.<br />3. Ayak tepung dan garam. Ketepikan.<br />4. Dalam magkuk, pukul mentega hingga berkrim, masukkan gula dan pukul lagi dalam 2-3 minit. Kemudian masukkan telur dan vanilla, pukul sebati.<br />5. Satukan susu segar, pewarna merah dan coklat emulco. Kacau sebati.<br />6. Masukkan tepung dan campuran susu segar tadi secara bergilir-gilir dengan didahulu tepung dan diakhiri dengan tepung juga dalam adunan mentega. Habiskan dalam 3x tuang.<br />7. Satukan cuka dan baking powder, biar sehingga keluar buih, kemudian masukkan dalam adunan kek dan kacau sekata. Simpan 2 sudu besar adunan untuk buat marble.<br />8. Tuang dalam loyang dan bakar selama 30 minit atau sehingga masak. Keluarkan dari oven dan boleh la sediakan lapisan cheesenya.<br /><strong>Lapisan Cheese</strong><br />Cara<br />1. Putar cream cheese sehingga berkrim, kemudian masukkan gula dan putar lagi. Masukkan jus leman dan telur. Putar biar sekata.<br />2. Tuang atas kek dan amik bancuhan yang disimpan tadi masukkan dalam plastik bag atau buat kelongsong guna paper sheet, pastu gunting sikit hujungnya biar ada lubang kecil, kemudian picit atas lapisan cheese buat garisan melintang, kemudian tarik turun guna lidi satay agar jadi lorek seakan berpetak-petak gitu.<br />3. Bakar selama 30-35 minit dengan suhu 150 C atau bergantung pada oven masing-masing dengan kaedah steam bath (masukkan loyang kek dalam loyang yang berisi air panas mendidih ye, bkn suam2, macam nak bakar cheesekek, tujuannya agar kek tetap moist dan tidak kering). Sejukkan betul-betul sebelum dipotong. (seeloknya biarkan kek 4-5 jam dalam peti sebelum dipotong agar lapisan cheese betul-betul mengeras). Kemudian keluarkan dan biar seketika dengan suhu bilik sebelum dihidangkan. Selamat Mencuba..Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7967558024623166459.post-10073112039321718762011-10-25T09:21:00.000+08:002011-10-25T09:23:43.869+08:00KEK LAPIS CHEESE PERSONABahan2: (Saiz 9x9)<br />A:<br />2 bungkus biskut marie perisa coklat-lebih kurang<br />600 g (ryo guna jenama LEE)<br />500 ml susu segar,dipanaskan<br /><br />B:<br />500 g cheese cream (Philadelpia/Tartura)<br />10 ml susu segar<br />1/2 cawan gula halus<br /><br />Caranya :<br />Satukan cheese dan gula halus,pukul sebati<br />Masukkan susu segar sedikit demi sedikit,<br />jangan sampai adunan terlalu cair<br />Pukul lagi hingga kembang dan sebati,ketepikan<br />Sediakan bekas yang di alaskan terlebih dahulu dengan plastik/kertas minyak/baking paper.<br />Panaskan susu segar,padamkan api.Ambil sekeping2 biskut dan celup ke dalam susu (suam2 panas)..terus susun dalam bekas..(Celup 1 saat je taw)<br />Pastu sapukan adunanan cheese di atasnya,ratakan<br />Ulang proses melapis biskut,kemudian sapukan lagi adunan cheese tadi<br />Ulang proses melapis hingga habis,biarkan lapisan cheese di atas sebagai lapisan terakhir.<br />Kemudian,kisar baki biskut yang ada,taburkan dengan cara menapis serbuk biskut tu dia atas lapisan cheese.(Kalau pakai jenama LEE,boleh ramas2kan je dalam penapis tu..jadi serbuk lah ia..)<br />Tekan2 sikit permukaan tu..masukan dalam peti sejuk,biarkan selama 6 jam sebelum dipotong.<br /><br /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjQGduk9Ovxifu6efVAuW7-9mO9TrbQGkGAfH0aGAWLEiFr6ZxTovVxMGKQNtT3hgYXTwWX0MigQVPztfusX4ZyDvGRJz6hnDVqR7pSou3kPjuB7CwRH17W0_jvXsIQcWjvCnekhuGKPfM/s1600/red+velvet1.jpg"></a>Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7967558024623166459.post-17531411405236145892011-10-25T09:20:00.002+08:002011-10-25T09:21:46.810+08:00Doa untuk Nur Umairatul Aisyah" Bismillah Hirrahma Nirrahhim,"<br />Dengan Nama Allah yang amat pemurah lagi amat pengasihani.<br />Ya Allah, Ya Tuhan ku,<br />Bimbinglah akhlak anak ini(nur umairatul aisyah binti khamarzul)., jadikan ia anak yang solehah, bijak dan pintar dalam semua urusan yang di redhai Mu Ya Allah, Lapangkan rezeki nya, seluas-luasnya Ya Allah..Engkau berikan lah kesihatan matanya, telinganya,dan tubuh badan yang walafiat.<br />Ya Allah. . permudahkan segala urusan baginya dan kedua ibubapanya samada di dunia mahupun di akhirat, Ya Allah<br />Ya Allah. berilah nikmat kesihatan yang berpanjangan kepadanya dan keluarganya , Ya Allah<br />Ya Allah…Jauhkanlah Dia dari semua perkara yang boleh mendatangkan keburukan kepadanya YA Allah..<br />Ya Allah…pertajamkanlah ingatannya seperti mana kau pertajamkan ingatan para nabi MU…<br />Ya Allah.kesungguhnya kesejahteraan anak ini(nur umairatul aisyah binti khamarzul)., dan hamba mu yang kerdil ini adalah di bawah kuasa Mu Ya Allah.<br />Ya Allah Ya Tuhan ku , ampunlah dosa-dosa ku ya Allah .Tiada apa yang boleh aku titipkan buat anak ini (nur umairatul aisyah binti khamarzul)., Ya Allah, melainkan titipan doa ni shj YaAllah.<br />Allahummassali aala saiyidina Muhammad Wa aala aali Muhammad ..ameen ya rabbal aalaminUnknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7967558024623166459.post-42616807602044874262011-10-25T09:20:00.001+08:002011-10-25T09:20:42.735+08:00CREAM PUFF/ECLAIR/CHOUX PASTE<strong>Ingredients :<br /></strong>250g water<br />100g margarine<br />200g flour ~ sifted<br />6 eggs<br />1/2 teaspoon vanilla essence<br /><strong>Method :</strong><br />1. Put water, margarine and vanilla essence in a pot on medium heat and leave to boil. Preferably, use<br />a non stick bowl with wooden spoon.<br />2. When boiling, add flour bit by bit and stir well till a soft dough is formed. Remove from fire.<br />3. Place the dough in the mixer bowl and using the flat beater, beat the dough till cool.<br />4. Add in eggs one at a time and continue beating till a sticky paste is formed.<br />5. Put the paste into a piping bag and pipe on the greased baking tray.<br />6. Bake for 15 minutes in a preheated oven at 170 C.<br />7. Leave to cool. Then cut in the middle by the side and pipe the filling. Drizzle with melted cooking<br />chocolate.<br /><br /><em>Custard filling<br /></em><strong>Ingredients :<br /></strong>100g instant custard<br />200g water (boiled and cool)<br />a bit of whipping cream<br /><strong>Method :<br /></strong>1. Mix instant custard with water.<br />2. Add in whipping cream and mix well.<br /><strong>Note :<br /></strong>1. For method number 3, make sure the dough is really cool before adding eggs.<br />2. To know whether the cream puffs are ready or not : if there's no more bubbles on the puff while in the oven, then it's ready.<br />3. I didn't use the custard filling. I just used whipping cream for my Eclairs this time.Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7967558024623166459.post-80600632525234654402011-10-25T09:17:00.000+08:002016-02-10T08:10:49.118+08:00CHOCOLATE ECLAIRS - RESEPI SAJIAN PLANTA<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<strong>bahan-bahan</strong><br />
120 GM PLANTA<br />
300 GM AIR<br />
180 GM TEPUNG - DIAYAK<br />
4 BIJI TELUR<br />
<strong>BAHAN UNTUK INTI; TOPPINGNYA </strong><br />
200 GM CREAM - DIPUKUL HINGGA GEBU<br />
150 GRM COOKING COKLAT CAIRKAN<br />
50 GRM HIRISAN ALMOND<br />
<strong>CARANYA </strong><br />
1] PANASKAN OVEN 200C<br />
2] PANASKAN AIR + PLANTA BERSAMA DIDALAM PERIUK. TAMBAH TEPUNG DAN GAUL HINGGA SEBATI. 3] ALIHKAN DARI API, MASUKKAN DALAM MIXER DAN PUKUL HINGGA ADUNAN JADI SUAM2<br />
4] TAMBAH TELUR SEBIJI DEMI SEBIJI - PUKUL HINGGA SEBATI.<br />
5]MASUKKAN ADUNAN DLM PIPPING BEG DENGAN NOZEL BINTANG.<br />
6] PIPEKAN ATAS DULANG MEMANJANG DLM 7.5CM , BAKAR SELAMA 25 MINIT.<br />
7] BILA DAH SEJUK,POTONG PASTRY DIBAHAGIAN TENGAH LETAKKAN CREAM YANG SUDAH DIPUKUL AWAL2 TADI.<br />
8] CURAHKAN COKLAT ATASNYA N TABURKAN ALMOND SEDIA UNTUK DIHIDANGKAN...<br />
<br />
BAKERY SEMPOI METHOD. MASUKKAN AIR + MARJERIN DLM BEKAS KACA PANASKAN DLM MICORWAVE TILL AIR MENDIDIH KELUARKAN MASUKKAN TEPUNG - KACAU KEJAP MASUKAN TELUR SATU PERSATU - KACAU HINGGA SEBATI. AKHIR PUKUL DENGAN HAND MIXER TILL ADUNAN SEJUK.MASUKKAN DLM PIPPING BEG N BAKAR DLM OVEN.</div>
Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7967558024623166459.post-2400149114496512592011-10-25T09:16:00.000+08:002011-10-25T09:17:30.190+08:00Biskut Dam<strong>Bahan-bahan</strong><br />1 cawan marjerin<br />4 sudu besar susu pekat<br />1 cawan gula halus<br />3 mangkuk tepung gandum<br />2 sudu teh esen ros<br />1 sudu teh baking powder<br />2 biji telur ayam<br />Sedikit serbuk koko<br /><br /><strong>Cara:</strong><br />Kacau marjerin dengan gula.<br />Masukkan telur.<br />Masukkan esen ros, susu, baking powder dan kacau perlahan-lahan.<br />Masukkan tepung dan gaulkan rata.<br />Kemudian dibahagi dua, sebahagian diletakkan warna koko dan satu lagi warna kosong.<br />Semasa dilapiskan, adunan itu sapukan sedikit putih telur.<br />Kemudian barulah dipotong. Bakarlah sampai masakUnknownnoreply@blogger.com0